MI MIFTAHUL QULUB TIWET MENUJU MADRASAH PILOTING IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BERBASIS KOMUNITAS (IKM BK)

Selasa, 15 Oktober 2024 ~ Oleh MI MIFTAHUL QULUB TIWET ~ Dilihat 19 Kali

MI Miftahul Qulub Tiwet Menuju Madrasah Piloting Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM BK)

MI Miftahul Qulub Tiwet kini berada pada jalur yang menjanjikan untuk menjadi Madrasah Piloting dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM BK). Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, tetapi juga untuk memberdayakan seluruh komunitas pendidikan di dalamnya. Berikut adalah penjelasan terperinci mengenai tujuan, strategi, dukungan, dan harapan ke depan dari program ini.

1. Tujuan Pelaksanaan Program IKM BK

Program IKM BK memiliki beberapa tujuan utama yang saling terkait:

• Pemberdayaan Komunitas Madrasah:

  • Guru, Kepala Madrasah, dan Pengawas: Memberdayakan seluruh elemen madrasah untuk bekerja sama dalam mengembangkan kurikulum. Ini dilakukan melalui kolaborasi yang efektif dalam berbagai komunitas belajar.
  • Komunitas Belajar: Terdapat beberapa kelompok yang dibentuk untuk memfasilitasi pertukaran informasi dan praktik terbaik, seperti:
    • KKGRA (Kelompok Kerja Guru Raudhatul Athfal): Fokus pada pengembangan pendidikan anak usia dini.
    • KKG (Kelompok Kerja Guru): Membantu guru saling berbagi metode pengajaran dan pengalaman.
    • MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran): Menyediakan forum untuk merumuskan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan spesifik mata pelajaran.
    • MGBK (Musyawarah Guru BK): Mengembangkan layanan bimbingan konseling yang lebih baik.
    • KKM (Kelompok Kerja Madrasah): Mendorong kolaborasi antar madrasah untuk saling belajar dan berkembang.
    • Pokjawas (Kelompok Kerja Pengawas): Memberikan bimbingan dan supervisi kepada madrasah dalam penerapan kurikulum.

• Pengembangan dan Implementasi Kurikulum:

  • Kurikulum yang akan diterapkan bersifat relevan dan kontekstual, artinya dapat disesuaikan dengan kebutuhan lokal dan karakteristik siswa. Ini bertujuan agar proses belajar mengajar menjadi lebih efektif dan menyenangkan.

• Penciptaan Madrasah Mandiri dan Inovatif:

  • Dengan menerapkan kurikulum yang adaptif, MI Miftahul Qulub Tiwet berharap dapat menciptakan lingkungan belajar yang inovatif. Madrasah ini akan menjadi tempat di mana siswa tidak hanya diajarkan materi, tetapi juga dibekali keterampilan berpikir kritis dan kreatif.

2. Strategi Implementasi

Untuk mencapai tujuan di atas, MI Miftahul Qulub menerapkan beberapa strategi:

• Pelatihan Berkelanjutan:

  • Seluruh tenaga pendidik akan mengikuti pelatihan secara berkala untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengimplementasikan kurikulum baru. Ini mencakup workshop, seminar, dan pelatihan praktis.

• Pengembangan Profesional:

  • Para guru diharapkan untuk aktif terlibat dalam komunitas belajar. Ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk berbagi pengalaman, tantangan, dan solusi dalam mengajar.

• Penerapan Metode Pembelajaran Aktif:

  • Dalam kelas, akan diterapkan metode pembelajaran aktif yang mendorong partisipasi siswa. Misalnya, penggunaan diskusi kelompok, proyek kolaboratif, dan pendekatan berbasis masalah.

• Evaluasi dan Umpan Balik:

  • Secara rutin, evaluasi dilakukan untuk menilai efektivitas penerapan kurikulum. Umpan balik dari siswa dan guru akan menjadi dasar untuk melakukan perbaikan berkelanjutan.

3. Dukungan dari Pengawas Madrasah

Kepala Madrasah Miftahul Qulub, Namin, S. Pd, menyatakan dukungan penuh dari Pengawas Madrasah Kecamatan Kalitengah, Bapak Manshur S. Pd. Hal ini sangat penting untuk kelancaran pelaksanaan IKM BK. Dalam pernyataannya, Namin mengungkapkan:

“Kami dan seluruh tenaga didik sangat mendukung dan akan berupaya memaksimalkan piloting IKM ini sehingga terlaksana sesuai harapan.”

Dukungan ini mencakup:

• Bimbingan dan Supervisi: Pengawas akan memberikan bimbingan langsung dalam proses implementasi, memastikan semua langkah sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan.
• Akses kepada Sumber Daya: Pengawas juga berperan dalam membantu madrasah mengakses sumber daya pendidikan yang diperlukan, baik itu materi pelajaran, pelatihan, atau teknologi pendidikan.

4. Harapan ke Depan

Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang tinggi, MI Miftahul Qulub Tiwet bertekad untuk menjadi model dalam penerapan Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas. Harapannya, madrasah ini akan:

• Menjadi Rujukan IKM: Target utama adalah menjadi rujukan bagi madrasah lain dalam penerapan kurikulum yang adaptif dan kontekstual pada tahun depan.
• Menciptakan Generasi Berprestasi: Melalui pendidikan yang berkualitas, madrasah ini berharap dapat melahirkan generasi yang cerdas, kreatif, dan berkarakter kuat.
• Mendorong Partisipasi Masyarakat: Diharapkan adanya dukungan dari masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan, sehingga membangun sinergi yang kuat antara madrasah dan komunitas.

Dengan langkah-langkah ini, MI Miftahul Qulub Tiwet tidak hanya berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di dalam madrasah, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan pendidikan yang lebih baik untuk generasi mendatang. Mari bersama-sama kita wujudkan visi pendidikan yang lebih baik dan lebih bermartabat!